Monday, June 21, 2010

Catatan untuk ayah ku....

catatan untuk ayahku..

Sejam yang lalu hari ayah.. Aku tak punya apa pun untuk bercerita tentang ayah ku..

Aku tak punya memory apapun tentang dia yang begitu kuat..
Bahkan aku tak pernah memiliki senyum nya yang begitu hangat..

Tapi aku tau dia disana menjagaku..
Sebagaimana Tuhan ku dan Tuhan nya menjaganya..
Dia menjaga ku dari lolongan anjing yang membuatku menangis..
Dia menghindariku dari para pencari nafsu yang liar..

Tapi aku yang tidak peduli..
Tidak peduli bahwa dia selalu melihatku..
Aku tidak bisa melihat bagaimana dia menyuruh ku menjauhi kejam nya malam..
Aku menolak.. Tapi aku tau aku buatnya menangis..

Tak ada cerita tentang ayahku..
Selain ibu yang bercerita tentang rasa cinta ayahku yang tulus..
Perjuangan ayah ku yang berat..
Dan sentuhan ayah ku yang lembut..

Malam ini..
Sejam yang lalu adalah hari ayah..
Bila ia disini kuingin memeluknya.. Sebagaimana ibu bisa memelukku..
Menciumnya seperti ibu mencium ku..
Menghapus penatnya seperti ibu membelaiku..

Aku rindu ayah..
Sama seperti kakak perempuan ku. Kakak lelaki ku yang juga merindukannya
Rindu untuk ayah.. Seperti rindu ibuku yang begitu dalam untuknya..

Bila malam ini ayahku disisiku..
Mungkin dia akan ada disini menatap layar kaca bersamaku menantikan kemenangan brazil malam ini..
Tim apa yang akan kau bela pa?
Apa brazil seperti aku?
Mungkin saja kau akan bela pantai gading pa..

Tapi aku kini menyaksikannya sendiri.
Tanpa ayah. Tanpa saudara lelaki ku..


Bila malam ini kau disini..
Apa kau akan menjadi bahu tempatku menangis pa..
Seperti boneka panda yang sedang kupeluk ini??
Pasti kau akan menghapus air mata ku..
Memelukku lebih hangat dari pelukan boneka panda atau pelukan yang baru aku rasakan...

Bila kau ada disini..
aku yakin kau akan mengajariku membuat skenario yang indah.. Yang plotnya tidak menjemukan seperti skenario hidupku saat ini..

bila kau ada disampingku..
Aku yakin kau akan mengajariku beradegan..
Kau seorang aktor teater kan pa?
Pasti kau mampu mengajariku mengendalikan emosi ku didepan panggung..

Andai malam ini dia ada..
Akan aku buatkan kopi hitam yang paling enak sedunia..

Tapi dia tidak pernah ada..
Hanya pernah ada bila dan cerita tentang dia..

Dia tidak pernah ada..
Yang ada hanya kekuatan cintanya yang ia transfer dari alam fana..
Yang ada hanya kekuatan untuk ku dan ibuku untuk lebih kuat..

Tak ada cerita tentangnya..
Tapi dia punya cerita lain bersama Tuhan nya..

Tak pernah ada cerita tentang ayah ku yang lain..
Tapi aku tau.. Dia adalah ayah terbaik dan akan selalu menjadi pria terbaik dalam hidupku..


Kini ia disini..
Dalam hatiku..
Dalam doaku untuknya...


:)
21juni2010(sejam setelah hari ayah)
01.00

MR. Royani Ahmad...
u always be my ONLY ONE GREAT MAN...


No comments:

Post a Comment